Penggunaan Dosis Mineral Yang Berbeda Terhadap Kelimpahan Plankton Dan Pertumbuhan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei)

Authors

  • Mochamad Afif Kurniawan Universitas Islam Lamongan
  • Faisol Mas'ud Fakultas Perikanan - Universitas Islam Lamongan
  • Muntalim Muntalim Universitas Islam Lamongan
  • Bhiaztika Ristyanadi Universitas Islam Lamongan
  • Nanuk Qomariyah Universitas Islam Lamongan

DOI:

https://doi.org/10.30736/grouper.v12i1.77

Keywords:

Udang Vaname, Mineral, Plankton, Pertumbuhan, ANOVA

Abstract

Budidaya udang vaname pola tradisional perlu dikembangkan guna mendukung program revitalisasi tambak dan sekaligus mampu meningkatkan pendapatan petambak tradisional. Untuk menjamin kualitas air dalam budidaya udang vaname yang baik di perlukan mineral yang berfungsi untuk mensetabilkan pH, merangsang tumbuhnya plankton dan menguraikan senyawa berbahaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian mineral terhadap kelimpahan plankton dan pertumbuhan udang vaname. Penelitan ini bersifat expermental dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Penelitian ini terdiri atas 6 perlakuan dan 3 kali variasi konsentrasi mineral. Perlakuan A (0 PPM Mineral), B (1 PPM Mineral) , C (2 PPM Mineral) , D (3 PPM Mineral) , E (4 PPM Mineral) , F (5 PPM Mineral),yang di berikan pada udang vaname dengann interval seminggu  sekali. Mineral yang digunakan dalam penelitian ini adalah mineral kompleks. distribusi data berdasarkan uji Shapiro-Wilik dan uji Levene test menunjukann data normal dan homogen. Maka dilakukan uji One Way ANOVA (Analysis Of Varians) dengan derajat signifikansi 5%. Selanjutnya dilakunan uji DuncanS Multiple Range Test (DMRT) untuk membandingkan beda antar perlakuan . hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian mineral pada budidaya udang dalam berbagai konsentrasi berpengaruh nyata pada kelimpahan plankton dan pertumbuhan udang vaname. Hasil terbaik di tunjukkan pada perlakuaan F (5 Ppm Mineral) dengan rata rata kelimpahan plankton sebesar 1175200 sel/ liter dan laju pertumbuhan harian sebesar 5.168 %.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Faisol Mas'ud, Fakultas Perikanan - Universitas Islam Lamongan

Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan

Muntalim Muntalim, Universitas Islam Lamongan

Prodi Agrobisnis Perikanan Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan Jl. Veteran, No. 53 A, Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan

Bhiaztika Ristyanadi, Universitas Islam Lamongan

Prodi Agrobisnis Perikanan Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan Jl. Veteran, No. 53 A, Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan

Nanuk Qomariyah, Universitas Islam Lamongan

Prodi Agrobisnis Perikanan Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan Jl. Veteran, No. 53 A, Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan

References

Abdullah, A. A.,1984. Pengaruh taraf pemberian makanan dan kualitas ransum terhadap retensi energi dan protein ikan mas(Cyprinus carpio L) karya ilmiah Program Pasca Sarjana, Fakultas Perkanan, Institut Pertanian Bogor, Bogor 52 Hal.

Dwiono, A., Widigdo, B., & Soewardi, K. (2018). Pengaruh Komposisi Mineral Air Tanah Terhadap Fisiologi Dan Histologi Udang Vaname Litopenaeus vannamei. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kelautan Tropis, 10(3), 535–546.

Gunarto, G. (2008). Beberapa Aspek Penting Dalam Budidaya Udang Vanamei (Litopenaeus vannamei ) Dengan Sistem Pemupukan Susulan Di Tambak (Tradisional Plus). Media Akuakultur, 8(1), 15.

Gunarto, & Mansyur, A. (2007). Budi Daya Udang Vanamei (Litopenaeus vannamei) Di Tambak Dengan Padat Tebar Berbeda Menggunakan Sistem Pemupukan Susulan. Jurnal Riset Akuakultur, 2(1), 167–176.

Hafidloh, U., & Sari, P. D. W. (2019). Protozoan parasites of Vannamei Shrimp (Litopenaeus vannamei) in farmed fish from Pasuruan, Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 236(1), 0–3.

Mustofa, A. (2015). Kandungan nitrat dan pospat sebagai faktor tingkat kesuburan perairan pantai. Disprotek, 6(1), 13–19.

Pratama, A., Wardiyanto, & Supono. (2017). Studi Performa Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Yang Dipelihara Dengan Sistem Semi Intensif Pada Kondisi Air Tambak Dengan Kelimpahan Plankton Yang Berbeda Pada Saat Penebaran. E-Jurnal Rekayasa Dan Teknologi Budidaya Perairan, VI(1), 3.

Rangka, N. A., & Gunarto. (2012). Pengaruh Penumbuhan Bioflok Pada Budidaya Udang Vaname Pola Intensif Di Tambak. Jurnal Imiah Perikanan Dan Kelautan, 4(2), 141–149.

Selvin, J., Ninawe, A. S., Meenatchi, R., & Kiran, G. S. (2015). Control of Pathogenic Vibrios in Shrimp Aquaculture using Antiinfectives from Marine Natural Products. Nutricion Acuícola: Investigación y Desarrollo, November, 102–141.

Sundari, I., Maruf, W. F., & Dewi, E. N. (2014). Pengaruh Penggunaan Bioaktivator Em4 Dan Penambahan Tepung Ikan Terhadap Spesifikasi Pupuk Organik Cair Rumput Laut Gracilaria sp. Jurnal Pengolahan Dan Bioteknologi Hasil Perikanan, 3(3), 88–94.

Utojo, U., Hasnawi, H., & Paena, M. (2013). Karakteristik, Kesesuaian, Dan Pengelolaan Lahan Budidaya Tambak Di Kabupaten Gresik Provinsi Jawa Timur. Jurnal Riset Akuakultur, 8(2), 311.

Published

2021-04-01

How to Cite

Kurniawan, M. A., Mas’ud, F., Muntalim, M., Ristyanadi, B., & Qomariyah, N. (2021). Penggunaan Dosis Mineral Yang Berbeda Terhadap Kelimpahan Plankton Dan Pertumbuhan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei). Grouper, 12(1), 11–15. https://doi.org/10.30736/grouper.v12i1.77

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 > >>