ANALISIS PEMANGKU KEPENTINGAN (STAKE HOLDER) WADUK SEMPOR DALAM PENGELOLAAN SUMBERDAYA PERAIRAN YANG BERKELANJUTAN

Authors

  • Fuquh Rahmat Shaleh

DOI:

https://doi.org/10.30736/grouper.v8i1.19

Keywords:

Stakeholder, pengelolaan berkelanjutan, Waduk Sempor

Abstract

Pengelolaan suatu sumberdaya perairan sangat di tentukan oleh peran pemangku kepentingan (Stake holder). Waduk Sempor merupakan salah satu waduk yang memiliki beberapa fungsi dalam pengelolaannya. Oleh karena itu identifikasi peran pemangku kepentingan (stake holder) di Waduk Sempor perlu diketahui guna terciptanya pengelolaan sumber daya perairan yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemangku kepentingan (stakeholder) dalam pengelolaan perairan di Waduk Sempor yang dilaksanakan pada Januari-April 2014. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif secara logik dengan analisis stakeholder. Pemangku kepentingan (stakeholder) di Waduk Sempor terbagi dalam tiga bidang yaitu perikanan, wisata dan PLTA serta Irigasi. Stakeholder di bidang perikanan yang berpengaruh besar dan sangat penting antara lain, Dinas Perikanan, Kelompok Nelayan, Kelompok KJA serta Petani KJA. Stakeholder di bidang wisata yang berpengaruh besar besar dan sangat penting yaitu Kelompok Perahu Wisata serta pedagang sedangkan Dinas Pariwisatanya tidak berpengaruh pada pengembangan. Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) merupakan satu-satunya stakeholder yang berpengaruh besar dan penting di Bidang PLTA dan irigasi. Perlunya kesepakatan bersama seluruh stakeholder dalam penentuan Prinsip batas yurisdiksi (juridictional boundaries); Hak kepemilikan (Property right); dan Aturan keterwakilan (Rule of Representative) di Waduk Sempor.

Downloads

Download data is not yet available.

PlumX Metrics

Published

2017-06-01

Most read articles by the same author(s)