STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA GARAM DENGAN METODE RUMAH GARAM PRISMA DI DESA SEDAYULAWAS KECAMATAN BRONDONG KABUPATEN LAMONGAN
DOI:
https://doi.org/10.30736/grouper.v11i1.68Keywords:
Garam, Lamongan, Rumah Garam Prisma, Strategi Agresif, SWOTAbstract
Desa Sedayulawas merupakan salah satu sentra produksi garam di Lamongan, dimana kuantitas produksi tergantung iklim, jika musim hujan tiba produksi garam akan terhenti hingga musim kemarau, sehingga di perlukan suatu inovasi Rumah garam prisma yang mana merupakan inovasi yang sangat tepat dalam memproduksi garam rakyat menggunakan plastik geomembran. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui cara pembuatan rumah garam prisma, analisis finansial usaha dan menganalisis  strategi yang tepat dalam mengembangkan usaha rumah garam prisma. Metode penelitian yang digunakan yaitu analisis SWOT. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling yaitu teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu berdasarkan tujuannya. Berdasarkan diagram SWOT, IFAS, EFAS hasil penelitian menujukan bahwa, Faktor Internal dan Faktor Eksternal Usaha Rumah Garam Prisma desa Sedayulawas Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan berada pada kuadran I yaitu menggunakan Strategi Agresif dimana perusahaan memiliki kekuatan dan peluang besar.
Downloads
References
Ardiyato, Wahyu Nurdiyanto, 2017, Rumah Garam Prisma Inovasi Tambak Garam Tanpa Terpengaruh Cuaca, TimesIndonesia.co.id (https://www.google.com/amp/s/amp.timesindonesia.co.id/read/153176/20170731/131534/rumah-garam-prisma-inovasi-tambak-garam-tanpa-cuaca/)
Arikunto, S. 2002. Metodologi Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Arikunto, S. 2013, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Aziz Hidayat, 2017, Strategi Pengelolaan Produksi Garam Di Kecamatan Arungkeke Kabupaten Jeneponto Provinsi Sulawesi Selatan, Skripsi. Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Badan Riset Dan SDM Kelautan Dan Perikanan, 2018, Kementrian Kelautan Kembangkan Pembuatan Garam Sistem Tertutup. Dinas Perikanan Dan Kelautan, Jakarta.
Burhanuddin. 2001 Proceending Forum Pasar Garam Indonesia. Badan Riset Kelautan Dan Perikanan. Jakarta.
Desrosier (1998) dalam amalia (2007), (http://eprints.ung.ac.id/973/6/2012-2-54243631410065-bab2-18012013023120.pdf).
Effendi Usman., Astuti Retno., Melati Candra D., 2017, Strategi Pengembangan Usaha Cokelat Menggunakan Quantitative Strategic Planing Matrix (QSPM) dan Multi Attribute Utility Theory (MAUT), Jurnal Teknologi dan Manajemen Agrobisnis, Vol 6 nomer 1:31-40.
Erwadi, H.W. dan H.W. Syafri. 2003 Strategi Agribinis Kelautan Perikanan. Alqaprint Jatinagor , Bandung.
Indriantoro, Nur & Bambang Supomo, 1999. M=Metodologi Penelitian dan Bisnis, Yogyakarta : BPFE Yogyakarta.
Kementrian Kelautan Dan Perikanan, 2013, Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Laut dan Pesisir. Kementrian Kelatautan Dan Perikanan, Jakarta.
Kementrian Kelautan Dan Perikanan, 2018, Penuhi Kebutuhan Garam Konsumsi Dengan Produksi Dalam Negri. Kementrian Kelautan Dan Perikanan, Jakarta.
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT Remaja.
Moleong. J Lexy. 2005 Metode Penelitian Kualitatif Bandung, PT Remaja Rosdakarya.
Tilawa Gauri Indi, 2018, Strategi Pengembangan Agrobisnis Ikan Pindang Layang Di Desa Brondong Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan, Skripsi. Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan.
Widiarto, S.B., M. Hubeis & K. Sumantadinata. 2013 Efektivitas Program Pemberdayaan Usaha Garam Rakyat di Desa Losarang Indramayu. Manajemen IKM. 8 (2): 144-154.