Produktivitas Primer Perairan Waduk Di Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan

Authors

  • Umar Efendi Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan Jl. Veteran, No. 53 A, Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan
  • Agung Pamuji Rahayu Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan Jl. Veteran, No. 53 A, Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan
  • Fuquh Rahmat Shaleh Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan Jl. Veteran, No. 53 A, Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan
  • Norma Aprilia Fanni Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan Jl. Veteran, No. 53 A, Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan
  • Muntalim Muntalim Prodi Agrobisnis Perikanan Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan Jl. Veteran, No. 53 A, Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan

DOI:

https://doi.org/10.30736/grouper.v13i1.110

Keywords:

Produktivitas Primer, Waduk Desa Kedungsoko dan Fitoplankton

Abstract

Produktivitas primer waduk meliputi plankton, oksigen terlarut, karbon dioksida, dll. Produktivitas primer merupakan energi utama yang menjadi dasar struktur tropis ekosistem perairan, dan merupakan respon terhadap kondisi fisik dan kimia yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis parameter fisika, kimia dan biologi serta tingkat produktivitas primer perairan Waduk Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan. Penelitian telah dilaksanakan pada Tanggal 27 Januari – 31 Maret 2021, di Waduk Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode pengamatan langsung dan uji di laboratorium, dengan parameter yang diamati yaitu parameter fisika (suhu dan kecerahan), parameter kimia (pH, DO, Nitrat dan Fosfat) dan parameter Biologi (fitoplankton). Hasil pengamatan menunjukan suhu berkisar antara 26,9-30,3ºC, kecerahan berkisar antara 29-46,5 cm , pH berkisar antara 7-7,9, DO berkisar antara 3,1-7,5 mg/L, nitrat berkisar antara 2,1-4,2 mg/L, fosfat berkisar antara 0,22 – 0,51 mg/L. Perairan Waduk Desa Kedungsoko termasuk dalam perairan oligotrofik. Kelimpahan fitoplankton pada Waduk Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan Jawa Timur berkisar antara 120 – 1.173 individu/L. Hasil identifikasi fitoplankton di perairan Waduk Desa Kedungsoko, ditemukan sebanyak 16 family yaitu : Bacillarrineae, Noctilucaceae, Nostocaceae, Phormodiaceae, Gymnodiniaceae, Dinotrichaceae, Haematococcaceae, Dinophysiaceae, Rhizasoleniaceae, Radiococcaceae, Microsystaceae, Oscillatoriaceae, Aphanizomenonaceae, Cymbellaceae, Thalassiosiraceae dan Flagilariaceae. Terdiri dari 18 genus yaitu : Pleurosigma, Noctiluca, Cylindrospermopsis, Planktothrix, Cochlodinium, Gymnodinium, Pseudo-Nitzschia, Anabaena, Haematococcus, Dinophysis, Proboscia, Radiococcus planktonicus, Closterium, Oscillactoria, Microcystis, Flagilaria, Cymbella dan Thalassiiosira weissflogii. Genus terbanyak di Waduk Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan Jawa Timur yaitu Cyanobacteria. Nilai produktivitas primer berkisar antara 53,44-213,75 mgC/m3/hari.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Andria, A. F. dan S. Rahmaningsih. 2018. Kajian Teknis Faktor Abiotik pada Embung Bekas Galian Tanah Liat PT. Semen Indonesia Tbk. untuk Pemanfaatan Budidaya Ikan dengan Teknologi KJA. JIPK. Vol 10 (2) : 95-105.

Andriani, A. Damar, A. Rahardjo, M. F. Simanjuntak C. Asriansyah, A dan Aditriawan, R.M. 2017. Abundance of Phytoplankton and its Role as Fish Food Sources in Pabean Bay, West Java. Jurnal Sumberdaya Akuatik Indopasifik. Vol. 12 (1): 133-144.

APHA American Public Health Asoociation. 1985. Standard Methods for the Examination of Water and Waste Water Including Bottom Sediment and Sludges. 12th ed. New York: Amer. Publ. Health Association Inc.

Aprianto, T. R., A. H. Simarmata dan T. Dahril. 2020. Produktivitas Primer Berdasarkan Metode Oksigen di Danau Tuok Tonga Desa Buluh Cina Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Jurnal Sumberdaya dan Lingkungan Akuatik Vol 1(1) : 40-51.

Asdak, C., 2004. Hidrologi dan Pengolahan Daerah Aliran Sungai. Gadjah Mada University Press, Jogjakarta.

Asriana dan Yuliana. 2012. Produktivitas Primer. Bumi Aksara.Jakarta.

Azizah, R. T. N., Subagyo dan E. Rosanti. 2007. Pengaruh Kadar Air Terhadap Laju Respirasi Tanah Tambak pada Penggunaan Katul Padi Sebagai Priming Agent. Ilmu Kelautan. Vol 12(2) : 67-72.

Barus, T.A.,2004. Pengantar Limnologi, Studi Tentang Ekosistem Sungai dan Danau, Jurusan Biologi. USU. Medan.

Bayurini, D. H. 2006. Hubungan Antara Produktivitas Primer Fitoplankton Dengan Distribusi Ikan Di Ekosistem Perairan Rawa Pening Kabupaten Semarang. Skripsi. Universitas Semarang, Semarang.

Christina, E., H. Wahyuningsih dan T. Siregar. 2014. Tingkat Produktivitas Primer Fitoplankton Di Sungai Ular Kabupaten Deli Serdang. Skripsi. Universitas Sumatera Utara, Sumatera Utara.

Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan Perairan. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.

Elfidasari, D., N. Noriko, Y. Effendi, dan L. Puspitasari. 2015. Kualitas Air Situ Lebak Wangi Bogor Berdasarkan Analisa Fisika, Kimia dan Biologi. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Sains Dan Teknologi, Vol. 3 (2): 104-112.

Hardiyanto, R. Suherman, H. Pratama, R.I. 2012. Kajian Produktivitas Primer Fitoplanktondi Waduk Saguling, Desa Bongasdalam Kaitannya Dengan Kegiatan Perikanan. Jurnal Perikanan dan Kelautan. Vol. 3 (4): 51-59.

Ismail, A. 2016. Nilai Manfaat Ekonomi Dan Pengelolaan Waduk (Studi Kasus Waduk Ir. H. Juanda). Prosiding Seminar Nasional Lahan Basah. Jilid 1: 408-414.

Kep MENLH No. 51 Tahun 2004. Pedoman Baku Mutu Air Laut Untuk Budidaya Biota Laut.

Nugroho, S. H. 2019. Karakteristik Umum Diatom Dan Aplikasinya Pada Bidang Geosains. Oseana. Vol. 44 (1) :70-87.

Pardede D, Ternala A B, Rusdi L. 2016. Laju Produktivitas Primer Perairan Rawa Kongsi Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara.

Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Lingkungan Hidup.

Puspitaningrum, M., Izzati, M., Haryanti, S. 2012. Produksi Dan Konsumsi Oksigen Terlarut Oleh Beberapa Tumbuhan Air. Buletin Anatomi dan Fisiologi Vol. 20 (1): 47-55.

Rahman, E., Masyamsir., Rizal, A. 2016. Kajian Variabel Kualitas Air Dan Hubungannya Dengan Produktivitas Primer Fitoplankton Di Perairan Waduk Darma Jawa Barat. Jurnal Perikanan Kelautan Vol. VII No. 1 (93-102).

Sachlan, M. 1975. Parasit dan Hama Burayak ikan. Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Bogor.

Sari, A. N., S. Hutabarat dan P. Soedarsono. 2014. Struktur Komunitas Plankton Pada Padang Lamun Di Pantai Pulau Panjang, Jepara. Diponegoro Journal Of Maquares. Vol 3(2): 82-91.

Shaleh, F R. Rahayu A P. 2018. Status Kesuburan Perairan Waduk Gondang Kabupaten Lamongan. Prosiding Seminar Nasional UNISLA 2018, 3 Oktober 2018. 1(1): 183-186.

SNI 03-7016-2004 tentang Tata Cara Pengambilan Contoh Dalam Rangka Pemantauan Kualitas Air Pada Suatu Daerah Pengaliran Sungai. Badan Standarisasi Nasional.

Suardiani, N. K., I. W. Arthana, dan G.R.A. Kartika. 2018. Produktivitas Primer Fitoplankton Pada Daerah Penangkapan Ikan di Taman Wisata Alam Danau Buyan, Buleleng, Bali. Current Trends in Aquatic Science. Vol 1(1) : 8-15.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, CV.

Sunaryo, A. 2017. Produktivitas Primer Di Waduk Ir.H.Juanda Kabupaten Purwakarta Propinsi Jawa Barat. Jurnal Penyuluhan Perikanan dan Kelautan Vol. 11(2) : 110-120.

Welch, E.B. dan Lindell, T. 1992. Ecological Effects of Wastewater. London : Chapman and Hall.

PlumX Metrics

Published

2022-04-01

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>