Analisis Kelayakan Usaha Pembenihan Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepenus) dengan Kolam Permanen di Desa Pelem Kecamatan Pare Kabupaten Kediri

Authors

  • Rosidah Wahyu Ningtyas Universitas Dr Soetomo Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30736/grouper.v12i1.82

Keywords:

Analisis Usaha, Budidaya, Kediri, Lele Dumbo, Pembenihan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya biaya investasi, pendapatan, kelayakan pengembangan usaha budidaya benih ikan lele, faktor pendukung dan faktor penghambat serta cara mengatasinya faktor penghambat dalam usaha pembenihan ikan Lele Dumbo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif yaitu analisis pendapatan, R/C Ratio dan rentabilitas usaha serta metode desktiptif dengan pengambilan sampel menggunakan metode survei. Hasil penelitian menunjukkan biaya produksi usaha pembenihan ikan Lele Dumbo  sebesar Rp 16.842.000, meliputi biaya tetap sebesar Rp 6.417.000, dan biaya tidak tetap sebesar Rp 10.425.000. Rata-rata penjualan benih ikan Lele Dumbo  per tahun dengan ukuran 3-4 cm sebanyak 203.000 benih dengan harga jual Rp 150/ekor. Untuk  ukuran 5-6 cm sebanyak 208.000 benih dengan harga jual Rp 300/ekor. Dan ukuran 6-7 cm sebanyak 63.000 benih dengan harga jual Rp 1350/ekor. Sehingga rata-rata penerimaan usaha pembenihan ikan lele dumbo sebesar  Rp 114.900.000.  Sedangkan Keuntungan Usaha pembenihan Ikan Lele selama satu tahun rata-rata sebesar Rp 98.058.000. Nilai R/C ratio yang dihasilkan adalah 6,8 dengan demikian nilai ratio lebih besar dari pada satu.sehingga usaha yang dilakukan telah menghasilkan keuntungan dan layak, sedangkan untuk Rentabilitas usaha pembenihan Ikan Lele Dumbo sebesar 200 %.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adam, S. (2011). Total Cost. Diakses Desember 2020, pada http://damipe.blogspot.com/2011/05 /tugas-4.html.

Amri, K. (2008). Budidaya Ikan Lele Dumbo Dikolam Terpal. Jakarta : Agromedia Pustaka.

Carter dan Usry. (2004). Akuntasi Biaya, Edisi ke 13. Jakarta: Salemba Empat.

Darseno, S.P. (2010). Budidaya dan Bisnis. Jakarta : PT Agro Media Pustaka.

Diniyati, D., Achmad, B., & Santoso, B. (2013). Analisis Finansial Agroforestry Sengon Di Kabupaten Ciamis (Studi Kasus di Desa Ciomas Kecamatan Panjalu). Jurnal Penelitian Agroforestry, 1(1), 13–30.

Ervina, S. (2011). Analisis Kelayakan Investasi Pengusahaan Ikan Gurami (Studi Kasus di Perusahaan Mekar Tambak Sari, Kecamatan Sawangan, Kota Depok) Jurnal. Institut Pertanian Bogor (ITB).

Ginting, A. R., Herlina, N., & Tyasmoro, S. Y. (2013). Studi Pertumbuhan Dan Produksi Jamur Tiram Putih (Pleorotus ostreatus) Pada Media Tumbuh Gergaji Kayu Sengon Dan Bagas Tebu. Jurnal Produksi Tanaman, 1(2), 17–24.

Hajar, I., Susanti, A., & Prasetjono, H. (2019). Analisis Pendapatan Usahatani Tebu ( Studi Kasus Di Desa Munung Kecamatan Jatikalen Kabupaten Nganjuk JawaTimur ). Agrosaintifika : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 1(2), 51–57.

Hermawan, Asep. (2005). Penelitian Bisnis Paradikma Kuantitatif. Jakarta : Grasindo.

Ikka, N. D. A., Purnamasari, I. and Setiawan, M. (2021). Studi Komparasi Usaha Budidaya Tebu (Saccharum officinarum L.) Varietas Cening (Klon TK 386) dan Varietas PS 864 di Kabupaten Tuban Jawa Timur. Agrinika, 5(1), 63–72.

Indrajaya, Y., & Sudomo, A. (2013). Analisis Finansial Agroforestry Sengon dan Kapulaga di Desa Payungagung Kecamatan Panumbangan Ciamis. Jurnal Penelitian Agroforestry, 1(2), 123–132.

Kasmir & Jakfar. (2008). Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta : Prenada Media Group.

Primyastanto, M & Istikharoh, N. (2006). Potensi dan Peluang Bisnis. Malang : UB Press.

Riyanto, 2009. Dasar-dasar pembelanjaan perusahaan. Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta.

Setiawan, B. B. 2006. Budidaya Ikan Lele. Penerbit Pustaka Indonesia. Cetakan Pertama. Bandung.

Soekartawi. (2016). Analisis Usahatani. Jakarta, Indonesia: UI Press

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Suyanto, S. R. (2007). Budidaya Ikan Lele Edisi Revisi. Jakarta : Penebar Swadaya.

Susanto, H. 1996. Teknik Kawin Suntik Ikan Ekonomis. Penerbit Penebar Swadaya. Jakarta

PlumX Metrics

Published

2021-04-01